SUSUNAN ORGANISASI
Susunan Organisasi dan Tata Kerja Pemerintahan Desa
Pengarasan sebagai berikut:
Kepala Desa
|
H.SRIWIDODO,S.Pd
|
Sekretaris Desa
|
DIDI JUNAEDI,S.Sos
|
Kepala Dusun I
|
GOFAR ISMAIL
|
Kepala Dusun II
|
ABDUL HARIS
|
Kepala Dusun III
|
WADIMIN
|
Kepala Dusun IV
|
KASTO
|
Kepala Dusun V
|
SUEB
|
Kasie Pemerintahan
|
JAMRONI
|
Kasie Kesejahteraan
|
SARIMUN
|
Kasie Pelayanan
|
KASTURI
|
Kaur Keuangan
|
M.ALI RIZAL
|
Kaur Umum dan Perencanaan
|
EPA SAADAH
|
Staf
|
M.DAENURI
|
Staf
|
MAKTO
|
Pembagian wilayah Desa Pengarasan
Jumlah
perdukuhan, RW, dan RT Desa Pengarasan terdiri dari 5 dusun yaitu:
No
|
Dusun
|
Dukuh, RW dan RT
|
1.
|
Dusun I
|
Dukuh krajan
utara 3 RW dan 14 RT
|
2.
|
Dusun II
|
Dukuh krajan
selatan, Dukuh cogreg dan Dukuh munggangsari 4 RW dan 13 RT
|
3.
|
Dusun III
|
Dukuh cikamuning
dan Dukuh cijeler 5 RW dan 23 RT
|
4.
|
Dusun IV
|
Dukuh ketos 1 RW
dan 3 RT
|
5.
|
Dusun V
|
Dukuh cisaat 1RW
dan 1 RT
|
Program atau organisasi yang terbentuk di desa pengarasan
- Bpd
- BUMDES “Berkah jaya”
- PKK
- BHABINKAMTIBNAS (Bhayangkara Pembina keamanan dan
ketertiban masyarakat)
- LINMAS
- Karang Taruna “Arya Bangsa”
Organisasi kepemudaan di Desa:
- HIPIK(Himpunan Pemuda Islam Ketos) Dukuh Ketos
- ISLAH(Ikatan Solidaritas Lingkungan Hilir) Dukuh Hilir
- GANABIZ Blok Asam
- LIPERBIG(Lingkungan Persatuan Bitung Indah Grup) Blok Bitung
- PRAMBOS(Persatuan Remaja Blok Sawo)
Sosialisasi Pembentukan Bina
Keluarga Balita (BKB) Desa Pengarasan
Bina keluarga balita adalah kegiatan yang khusus mengelola tentang pembinaan tumbuh kembang anak melalui pola asuh yang benar berdasarkan kelompok umur yang dilaksanakan oleh sejumlah kader dan berada ditingkat RW.
(Pedoman Pembinaan Kelompok Bina
Keluarga Balita 2006).
Sosialisasi pembentukan Bina Keluarga
Balita (BKB) di desa Pengarasa, dihadiri oleh Kepala Desa Pengarasan H. Sri
Widodo, Spd. Ka UPT DP3KB Kecamatan Bantarkawung Bapak H. Suripudin, SKM. dan
Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) Bapak Imam Solikhin, S.Sos. serta
ibu-ibu PKK dari Desa Pengarasan. Bapak Sri Widodo dalam sambutannya sangat
mendukung pembentuka bina keluarga balita (BKB) di desa pengarasan dengan
harapan agar orang tua di desa pengarasan dapat memahami cara
mengurus dan merawat anak serta pandai dalam membagi waktu dan mengasuh anak
untuk memperluas wawasan dan pengetahuan tentang pola asuh anak yang benar,
agar dapat meningkatkan ketrampilam dalam hal mengasuh dan mendidik anak
balita, serta agar lebih terarah dalam cara pembinaan anak.
Program Bina Keluarga Balita (BKB)
sebagai salah satu bagian Program Keluarga berencana (KB) bertujuan untuk
meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan orang tua dan anggota keluarga lainnya
dalam membina tumbuh kembang balita melalui rangsangan fisik, motoric
kecerdasan, emosional dari sosial ekonomi dengan sebaik-baiknya merupakan salah
satu upaya untuk dapat mengembangkan fungsi-fungsi keluarga. Dengan bekal
pengetahuan dan ketrampilan tersebut diharapkan orang tua mampu mendidik dan
mengasuh anak balitanya sejak dini agar anak tersebut dapat tumbuh dan
berkembang menjadi manusia Indonesia berkualitas. (Pengasuhan dan Pembinaan
Tumbuh Kembang Anak 2013).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar