KONDISI EKONOMI
Potensi
unggulan desa
Mata pencaharian penduduk desa pengarasan sebagian besar
adalah petani, buruh tani, petani ternak, buruh industri dan pedagang. Sebagai
daerah yang berada di dataran dan pegunungan maka potensi pertanian sangat
mendominasi untuk dikembangkan agar pendapatan desa menjadi lebih baik. Adapun
potensi yang dimiliki desa pengarasan dibidang pertanian di antaranya:
Lahan sawah
|
318 Ha
|
Irigasi/pengairan
teknis
|
145
Ha
|
Irigasi/pengairan
setengah teknis
|
-Ha
|
Irigasi/pengairan sederhana
|
53 Ha
|
Tadah hujan
|
120 Ha
|
Lahan bukan
sawah
|
1.932.62 Ha
|
Bangunan/pekarangan
|
68.13 Ha
|
Tegalan/kebun/tanaman kayu
|
572.52 Ha
|
Padang gembala
|
-Ha
|
Tambak/kolam
|
-Ha
|
Hutan negara
|
1.202 Ha
|
Lain-lain(jalan,sungai dll)
|
89.97 Ha
|
Pertumbuhan Ekonomi Desa
Pertumbuhan perekonomian pada tahun 2017 berkembang
sedang sehingga belum dapat mengurangi angka pengangguran yang cukup
signifikan, adat istiadat pedesaan masih berjalan dengan baik dan tertata
dibuktikan budaya yang masih sangat menonjol adalah budaya gotong royong dalam
beberapa bidang dan masih tetap melestarikan seni budaya daerah asal.
Kesenian
yang ada di masyarakat Desa Pengarasan sebagai berikut.
Kesenian
Masyarakat
No
|
Jenis Kesenian
|
Jumlah Kelompok
|
1.
|
Kasidah
|
5
|
2.
|
Terbangan
|
3
|
3.
|
Jaipong
|
1
|
4.
|
Buroq
|
1
|
Makanan Khas yang ada di Desa Pengarasan
Kicimpring
Dodol
Bogis poci
Bongko
Namun makanan khas ini
sudah jarang di produksi oleh masyarakat pengarasan, kecuali jika ada
acara-acara besar.
Kue bugis atau bogis
poci merupakan salah satu kue basah tradisional yang merupakan jajanan pasar
yang sangat favorit di masyarakat.
Berikut ini cara pembuatan Bogis poci:
Bahan-bahan
Bahan kulit:
200 g tepung ketan
rosebrand
1/2 sdr garam
2 sdm gula halus
1 sdm minyak sayur
125 santan
secukupnya pewarna
hijau/pandan
Bahan isi:
100 gr kelapa parut
50 ml air
1/2 sdt garam
1 sdm gula pasir
70 gr gula merah
2 lembar daun pandan simpulkan
secukupnya daun pisang yang agak layu untuk membungkus
Langkah-langkah
pembuatannya
untuk isi:
- Siapkan wajan,rebus gula merah hingga mencair lalu
saring masukan kelapa dan daun pandan masukan gula dan garam aduk hingga
agak mengering, ketika sudah matang sisihkan.
Untuk kulit:
- siap kan wadah campur tepung ketan+garam+gula halus
aduk tuangkan santan dan minyak sedikit demi sedikit uleni hingga
kalis,sisihkan.
- Bentuk daun selebar jemari tangan gunting sisi kanan
kiri bagian atasnya menyerupai segitiga,oleskan dengan minyak agar adonan
tidak lengket pas dibungkus,ambil secukupnya adonan isi dengan isian lalu
bungkus.
- kukus-+30 mnit/sampai matang.
Hasilnya:)
Kue Bongko adalah makanan khas Desa Pengarasan. Kue
tradisional ini disebut pais bongko atau bobongko, bahan-bahan nya adalah
tepung terigu,tepung beras,dan bahan utamanya yaitu pisang. Pais bongko ini
dibuat dengan dua cara, cara pertama pisang nya dipotong seperti biasa sebagai
isinya dan dicampur dengan tepung, yang kedua pisangnya bisa di lembutkan atau
dilembekkan kemudian diaduk dengan tepung dan gula merah.
Pais bongko yang dilembekkan
Pais biasa
Kicimpring adalah olahan
makanan yang terbuat dari olahan singkong, yang mana memiliki variasi rasa yang beragam, dari mulai
rasa gurih, asin, manis, pedas, dan merambah ke rasa rasa yang lainnya. Begitu
pula kicimpring kadang disebut pula kerupuk singkong. Kicimpring juga kadang
disebut kecimpring. Makanan ini dikatakan sebagai salah satu produk dari tanah
sunda. Dalam pembuatan kicimpring sendiri, memiliki berbagai variasi,ada yang dengan
merebus singkong terlebih dahulu, selanjutnya baru ditumbuk. Ada pula dengan
memarut singkong kemudian barulah dibuat adonan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar